Yogyakarta – Dalam rangka meningkatkan kualitas kelembagaan dan penguatan peran organisasi, Badan Pengelolaan Aset Universitas Islam Indonesia (BPA UII) menggelar Pelatihan Kelembagaan dengan tema “Optimalisasi Peran dan Fungsi Lembaga”. Acara ini diselenggarakan pada Minggu, 1 Desember 2024 di Ruang Audit SCC UII dan berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Pelatihan ini menghadirkan Potrika Janno Vitanka, Wakil Ketua Umum II Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UII, sebagai narasumber utama. Dengan pengalaman dan wawasan yang dimilikinya, Potrika memberikan materi mendalam mengenai strategi optimalisasi peran kelembagaan, penguatan kolaborasi antar-anggota, serta upaya efektif dalam menjalankan fungsi lembaga di lingkungan kampus.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan manajemen kelembagaan seluruh anggota BPA KM UII agar lebih siap dalam menghadapi tantangan organisasi serta memberikan kontribusi positif bagi pengembangan lingkungan akademik dan kemahasiswaan di UII.
BPA UII, sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas pengelolaan aset universitas, menaruh perhatian besar terhadap peningkatan profesionalisme dan efisiensi kelembagaan. Pelatihan ini menjadi salah satu langkah konkret untuk memperkuat peran BPA UII dalam pengelolaan aset yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.
Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini, terbukti dengan partisipasi aktif dalam sesi diskusi dan tanya jawab. Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi dan efektivitas lembaga kemahasiswaan semakin meningkat, sejalan dengan visi menjadikan lembaga yang lebih berdaya guna dan berkontribusi nyata bagi mahasiswa.
Pelatihan ini pun ditutup dengan pesan motivasi untuk terus menjaga semangat kepemilikan terhadap aset KM UII. “Jangan sekali-kali melupakan sejarah. Jika bukan kita yang mengelola dan menjaga aset ini, maka siapa lagi?” ucap Potrika. Pelatihan kelembagaan seperti ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin sebagai langkah konsisten untuk menciptakan kelembagaan yang profesional, transparan, dan berdampak nyata di Universitas Islam Indonesia.
